Kejadianini tidak mempengaruhi pelayanan PDAM Tirtawening kepada masyarakat. detikNews Senin, 29 Jun 2020 15:35 WIB Pipa Pecah, Distribusi Air PDAM di Kota Bandung Terganggu. Pipa air baku milik PDAM Tirtawening pecah di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Akibatnya penyaluran air baku kepada warga Kota Bandung terganggu.
MEDAN - Kepala Bagian Hubungan Langganan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan Zaman Karya Mendrofa memberi penjelasan terkait persoalan tak mengalirnya air di Perumnas Simalingkar, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deliserdang. Menurut Zaman, sumber air di Perumnas Simalingkar berasal dari aliran Sibolangit, sementara saat ini aliran tersebut mengalami gangguan. "Jadi sebelumnya maaf jika ini kurang mendetail karena ini seharusnya bagian teknis jadi menurut informasi yang saya dengar sumber air yang mengalami gangguan ini sekarang ini berasal dari Sibolangit," jelas Zaman, Rabu 31/8/2022. Baca juga Ikut Geruduk PDAM Tirtanadi Padang Bulan, Cerita Indriyani Tiga Hari Tak Bisa Jualan Akibat Air Mati Diterangkan Zaman, bahwa aliran air Sibolangit tersebut dialirkan ke Kota Medan, sementara ke Simalingkar ini menggunakan sistem gravitasi bukan pompa. "Sehingga sebelum jalur pipa, itu bisa masuk angin, kenapa bisa masuk angin karena kemarin itu ada pula yang peca , karena pecah saat perbaikan tentu kan airnya dimatiin, ketika airnya dimatiinkan pipanya kosong, masuk lah udara," jelasnya. Beberapa hari lalu, kata Zaman, sempat ada perbaikan dan aliran airnya kembali normal. Namun berselang berapa hari ini, lagi-lagi masuk angin kembali. "Orang ibu ini kan sempat datang Minggu lalu, dan jumpa pak Iskandar, kemudian setelah kita perbaiki, kita buang anginnya, kemudian air mengalir ke rumah bapak ibu ini, tetapi karena terjadi lagi kebocoran yang kemarin maka terulang lagi kejadian ini dan ini sedang berlangsung lagi perbaikan," ucapnya. Baca juga BAHAYA, Sungai Deli Telah Tercemar Mikroplastik, Padahal Sumber Air Minum Diambil PDAM Tirtanadi Namun, kata Zaman, sore ini diusahakan permasalahan air sudah selesai semua. "Seperti kemudian selesai perbaikan, airnya dialirkan kembali, tertahan aliran air ini karena ada aliran udara di dalam pipa, jadi itulah yang sedang dikerjakan oleh petugas kita dengan membuang anginnya supaya aliran air itu bisa lancar ke tempat bapak dan ibu ini. Dan diusahakan sore ini sudah selesai," tukasnya. cr5/

24September 2021 12:50 WIB. Makassar, Sonora.ID - Perumda Air Minum ( PDAM) akan menghentikan suplai air bersih pada Sabtu 25 November 2021. Menyusul dilakukannya pemasangan meter air baku di Instalasi pengolahan air (IPA) lima somba opu yang berlokasi di jalan poros malino, kabupaten Gowa. Direktur teknik PDAM, Imran Rosyadi Adnan mengungkap

Medan - Seorang warga mengeluh aktivitas selama puasa terganggu karena matinya air PDAM di Jalan Denai, Kota Medan. Air PDAM mati disebabkan rusaknya pipa saluran karena terdampak pengerjaan Tambunan, selaku warga yang merasakan imbas pembangunan tersebut mengatakan, proyek drainase di Jalan Denai sudah dimulai sekitar tiga bulan belakangan. Pengerjaan tersebut sempat terhenti, meskipun sudah dilakukan penggalian."Pembangunan drainase ini sudah dimulai sekitar tiga bulan ini, kemudian beberapa di bulan dua Februari setop, tapi parit sudah digali dibiarkan nggak ada pengerjaan lagi," kata Afni Tambunan kepada detikSumut, Senin 27/3/2023. Setelah sempat terhenti, awal bulan Maret pengerjaan drainase tersebut dilanjutkan kembali. Namun dalam pengerjaannya, ternyata mengenai pipa PDAM hingga dua pekan, air PDAM di rumah Afni tidak mengalir. Ia beserta masyarakat lain juga sudah mendatangi kantor PDAM, namun sampai saat ini belum diperbaiki."Mati air udah 13 hari sampai saat ini belum juga diperbaiki sama pihak PDAM bagian Jalan Denai dan warga sekitar yang terkena dampak air mati sudah melapor ke PDAM tapi ya smpai sekarang masih mati, nhgak cepat geraknya," kemudian mengeluhkan akibat air mati tersebut, ia tidak mengerjakan aktivitas yang berhubungan dengan air, seperti mandi dan lain-lain. Sehingga ia berharap, pengerjaan drainase tersebut segera dituntaskan dan PDAM diperbaiki agar mereka bisa beribadah dengan baik selama bulan Ramadan."Keluhannya dan harapannya segera hidup kembali air karena nggak bisa mandi, nggak bisa ngapa-ngapain lah tanpa air, apalagi ini bulan puasa kan, kita mau mandi, mau salat, mau segala macam lah yang berhubungan dengan air," mengeluhkan air mati, Afni juga mengeluhkan pengerjaan drainase yang tidak rapi, bekas galian dibiarkan begitu saja dan lubang menganga tidak ditutup kembali. Sudah beberapa hari ini para pekerja meninggalkan proyek drainase tersebut."Bekas galian mereka itu mereka tidak menimbun lagi ke pinggiran bekas yang mereka gali, orang proyek nya entah udah kemana, nggak ngerti lah sama proyek-proyek jalanan parit ini," takut membahayakan mereka dan pembeli, Afni pun berinisiatif untuk menimbun bekas galian yang ditinggal begitu saja. Sebab mereka jika menunggu pihak pekerja, Afni merasa terlalu lama, apalagi abu dari material tersebut mengganggu."Perbaiki sendiri kami, nimbun sendiri, nunggu mereka nggak siap-siaplah, abu luar biasa. Udah nimbun pribadi, bukan dari proyeknya, proyek siluman itu," pun berharap agar Pemkot Medan memberikan contoh pengerjaan proyek yang dikerjakan sampai tuntas, bukan malah ditinggal begitu saja. Ia juga meminta agar para kontraktor tersebut langsung menyampaikan ke pihak PDAM jika sudah merusak selang, bukan malah ditinggal begitu saja."Harapan saya dengan pemerintahan kita ini, Indonesia raya tercinta dan merdeka, tolong dong dicontoh seperti negara luar setiap ada perbaikan benar-benar beres, nggak ditinggal-tinggal gitu, untuk orang-orang proyeknya tolong kalian bereskan seperti awal sebelum kalian menggali, rapikan sisa-sisa tanah itu, kalian konfirmasi ke PDAM kalau kalian udah merusak selang PAM selama penggalian," tutupnya. Simak Video "Bobby Datangi Lokasi yang Bikin Kadis Bina Marga Ngamuk Gegara Aspal" [GambasVideo 20detik] dpw/dpw
SuplaiAir PDAM di 8 Kecamatan Kota Makassar Terganggu Mulai Besok. PDAM Makassar melaporkan adanya gangguan suplai air di 8 kecamatan mulai besok. Jumlah produksi air akan mengalami penurunan. detikSulselSelasa, 18 Apr 2023 13:36 WIB.

Petugas PDAM Tirta Kepri sedang memperbaiki mesin pompa air dan panel listrik di Waduk Sei Gesek FotoIstimewa Tanjungpinang – Hampir dua pekan air PDAM “Mati” dan tidak mengalir ke sejumlah rumah pelanggan dari waduk Sei Gesek. Akibatnya, sejumlah warga pelanggan PDAM di Km 14 dan Km 10 Jalan Tanjung Uban mengaku resah dan mengeluh dengan keadaan tersebut. Terhentinya distribusi Air PDAM ini, sudah berlangsung sejak 28 April 2022 lalu hingga saat. dan selama itu pula, perbaikan pompa dan panel listrik ini tak kunjung siap dilakukan PDAM Tirta Kepri. Salah satu warga di kawasan Kilometer 14 Liam, mengatakan harus melewati hari Raya Idul Fitri dengan kondisi kekeringan. Dirinya mengaku, hampir seluruh warga di komplek perumahannya mengalami nasib yang sama dan terpaksa membeli air per Tangki. “Kami terpaksa harus beli tangki. Karena, sebagian besar perumahan disini tidak punya sumur,” ungkapnya, Senin 9/5/2022. Hal senada juga disampaikan Herika, salah satu ibu rumah tangga di kawasan yang sama. Menurutnya, air merupakan kebutuhan dasar rumah tangga yang harus terpenuhi. Karena, seluruh pekerjaan rumah sangat memerlukan air. Mulai dari memasak, mencuci, dan pekerjaan rumah lainnya. Jika macetnya air PDAM terus bertahan lama, warga yang sangat bergantung dengan PDAM akan sangat kesulitan. Warga ini berharap, PDAM Tirta Kepri segera menyelesaikan masalah tersebut agar distribusi air kembali berjalan lancar seperti hari normal. “Kalau harus beli air terus kami tidak akan sanggup juga. Minta tolong PDAM segeralah perbaiki dan atasi masalahnya,” harap warga. Pompa dan Panel Listrik Rusak Ta Kunjung Rampung Diperbaiki PDAM TK Kepala Bagian Teknis PDAM Tirta Kepri Wahyu, membenarkan tidak beroperasinya distribusi air ke sejumlah pelanggan dari waduk Gesek itu. Hal itu disebabkan akibat adanya perbaikan dan pemasangan pompa. “Petir dan hujan sebelum lebaran kemarin, mengakibatkan pompa dan panel rusak, dan sampai saat ini masih diperbaiki,” ujarnya. Selain itu lanjutnya Wahyu, VSD pompa distribusi di Waduk Sei Gesek, juga mengalami kerusakan dan saat ini sedang dilakukan pemasangan pompa cadangan. Untuk sementara, lanjut Wahyu, pihaknya tengah berusaha agar distribusi air dari kilometer 10 ke kilometer 5 dapat dibantu dari Waduk Sei Pulai. Namun, ia tidak dapat memastikan sampai kapan estimasi waktu perbaikan panel listrik PDAM itu akan rampung dan distribusi air ke pelanggan bisa kembali normal. PenulisIsmail Editor Redaksi

Komandoini terus menyerang Sekutu di wilayah Medan. Sampai akhirnya, pemberontakan melawan Sekutu di Medan terus berlanjut hingga berakhir kekuasaan Belanda di Indonesia pada 1949. Dampak Pertempuran Medan Area. Akibat Pertempuran Medan Area yang terjadi pada 13 Oktober 1945 sampai April 1945 mengakibatkan beberapa korban berjatuhan.

Home Sumatera Utara Kamis, 01 September 2022 - 0948 WIBloading... Puluhan ibu rumah tangga di Kota Medan, Sumatera Utara, menggeruduk Kantor PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, karena air mati total. Foto/iNews TV/Ahmad Ridwan Nasution A A A MEDAN - Puluhan emak-emak menggeruduk Kantor PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, Kota Medan, Sumatera Utara. Mereka kesal dan melancarkan aksi protes, karena air di daerahnya mati total sehingga keculitan mendapatkan air bersih. Baca Juga Sambil membawa peralatan dapur dan peralatan mandi, puluhan ibu rumah tangga tersebut langsung menerobos Kantor PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan di Jalan Jamin Ginting. Mereka berteriak-teriak sambil memukul-mukul peralatan dapur di dalam seorang warga Simalingkar, mengaku, kedatangannya ke kantor PDAM Tirtanadi tersebut, untuk menuntut pertanggungjawaban terkait matinya air selama tiga bulan. "Tiga hari ini air sudah mati total, sehingga kami tidak bisa mandi dan memasak," tuturnya. Baca Juga Wanita yang sehari-hari menjadi pedagang tersebut, mengaku akibat air mati membuatnya dua hari tidak dapat berjualan karena tidak bisa memasak. Warga sudah berulang kali mendatangi kantor PDAM Tirtanadi, namun persoalan air mati tidak pernah dapat Bagian Hubungan dan Langganan PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, Zaman Mendrofa mengatakan, air yang dialirkan ke rumah tangga berasal dari Sibolangit, dengan sistem gavitasi. "Kebetulan ada pipa yang bocor, sehingga dilakukan perbaikan," tuturnya. Baca Juga Setelah proses perbaikan selesai, air yang dialirkan dengan sistem gavitasi itu terhambat oleh adanya sumbatan angin di dalam pipa. Dia mengaku, telah berupaya menormalisasi saluran air tersebut, dan diharapkan air segera mengalir ke rumah warga. eyt air bersih pdam pasokan air bersih kota medan aksi protes Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 3 menit yang lalu 4 menit yang lalu 19 menit yang lalu 27 menit yang lalu 30 menit yang lalu 33 menit yang lalu

JanganSampai Telat, Ini Jadwal dan Cara Bayar PDAM. Salah satu keuntungan menggunakan PDAM adalah jaminan air yang selalu tersedia dibandingkan saat kamu mengandalkan air sumur. Tentunya, penggunaan jasa ini pun mewajibkanmu bayar PDAM setiap bulannya sesuai dengan banyaknya volume air yang kamu gunakan. Besarnya tarif PDAM pun cukup terjangkau.
TRIBUN MEDAN - Jelang pergantian tahun layanan tak maksimal dirasakan warga dari Perusahaan Daerah Air Minum PDAM Tirtanadi Sumut. Perihal ini terlihat dari air yang dialirkan ke rumah warga, di Jalan Sekip, Medan Petisah, Kota Medan terlihat keruh dan tidak bisa dipakai untuk kebutuhan memasak. Imah seorang ibu rumah tangga mengaku, tidak bisa memasak dan harus membeli air isi ulang. "Melihat air seperti ini, mana bisa dipakai untuk masak. Terpaksa nanti beli air isi ulang untuk masak di rumah," katanya, Rabu 30/12/2020. Menurutnya, tidak seharusnya PDAM Tirtanadi memberikan pelayanan buruk jelang pergantian tahun. "Seharusnya PDAM memberikan pelayanan terbaik jelang akhir tahun, dan bisa memperbaiki citra kepada masyarakat," jelasnya. Imah mengatakan, air keruh ini bukan hanya terjadi di satu rumah, melainkan hampir merata di setiap keluaran di Kecamatan Medan Petisah. "Bukan hanya satu rumah yang begini. Di sini aja sudah puluhan rumah para ibu-ibu ngeluh dengan air," jelasnya. Selain air keruh, Imah mengatakan, warga juga menyesalkan kinerja PDAM Tirtanadi melayani masyarakat. Di mana, jelang pukul WIB, air sering mati bahkan hingga petang, yang menurutnya mengganggu aktivitas warga. "Bukan hanya air keruh, air juga sering mati pada siang hari, ini jelas membuat kamu merugi," ungkapnya. Padahal, dirinya mengaku selalu membayarkan iuran tiap bulan ke PDAM Tirtanadi, namun pelayanan yang diberikan tidak setimpal. Dengan adanya kejadian ini, bukan tidak mungkin ia akan beralih memakai air sumur dan enggan membayarkan iuran PDAM Tirtanadi. "Kalau begini terus bagaimana kami mau masak, para ibu selalu membutuhkan air untuk mencuci dan lainnya. Kalau gini terus bagus pakai air sumur, dan tidak membayarkan iuran lagi," ujarnya dengan kesal.wen/
Aliranair baru menyala sekitar waktu dini hari. "Kemarin air mati dari sore. Mulai nyala sekitar jam 3 pagi kalau gak salah," ujar Kevin pada Jumat (24/6/2022) Gangguan layanan air bersih tersebut terjadi karena tingkat kekeruhan air baku di Sungai Cisadane saat ini sangat tinggi. Menurut data PDAM, kekeruhan air baku mencapai 25.000 NTU Medan - Warga Jalan Sering, Pancing, Kecamatan Medan Tembung mengeluhkan masalah air PDAM yang tak lancar hingga menahun. Bahkan, mereka terpaksa begadang untuk menunggu air PDAM tersebut mengalir dengan waktu singkat."Sudah lama ini, kita dapat air mengalirnya itu hanya dari jam 2 sampai jam 3 dini hari. Jadi warga di Jalan Sering Pancing Komplek Angel Residence itu selalu begadang untuk menunggu air," ungkap Mega, warga Medan Tembung kepada detikSumut, Selasa 23/5/2023.Tak hanya Mega, ia mengungkapkan banyak tetangganya yang sering tidak mendapatkan aliran air hingga seharian. "Banyak tetangga yang bahkan seharian airnya enggak mengalir. Ada yang mesti beli galon sehari Rp 30 ribu, ada juga yang ke rumah saudaranya karena airnya mati," menyebutkan bahwa dirinya sudah berulang kali mengadu ke pihak PDAM namun permasalahan air tersebut masih terus berlangsung."Sudah bolak-balik melapor ke PDAM Tuasan, dibilang sabar. Nah tadi puncaknya, saya lapor ke berwenang dan direspons dan cek airnya. Sekitar jam 11 pagi tadi hidup sebentar, tapi ini udah enggak lagi," kata kesulitan air di lingkungan Mega membuat warga sekitar kewalahan dan mengganggu waktu istirahat, terlebih saat dini hari."Kita aktivitasnya itu di jam-jam dini hari. Di jam 2 pagi itu lah kita mencuci baju, saat orang tidur kita kerja. Tetangga saya sudah berbulan-bulan airnya enggak lancar, untung ada rumah keluarganya," hal ini, Mega berharap agar pihak PDAM dapat segera memulihkan kondisi aliran air di sekitar rumahnya di sekitaran Pancing. Simak Video "Air Mati, Emak-emak di Sumut Geruduk Kantor PDAM Pukul Panci-Pamer Bra" [GambasVideo 20detik] afb/afb

Baca Air Baku Jadi Kendala PDAM, Perpamsi Kalbar Adakan Workshop Pengolahan Air Gambut. Kemudian ketika proses peninjauan sudah selesai dilakukan, maka calon pelanggan sebelumnya harus mengurus pembayaran biaya pasang baru, dalam waktu 3 hari meter PDAM telah terpasang di rumah.

Medan - Pelanggan PDAM Tirtanadi Jalan Sri Gunting, Kecamatan Medan Sunggal resah lantaran air sudah tidak mengalir sejak Senin 21/12/2020. Hal ini diungkapkan Astaria Anggraini, pelanggan PDAM yang mengeluhkan seringnya terjadi kemacetan aliran air di rumahnya namun harus tetap membayar secara normal. "Pusing kali ini mati air. Baru saja merasakan air hidup selama dua bulan dari satu tahun ke belakang mati air terus yang gara-gara banjir besar air juga mati baru dua hari ini hidup udah mati lagi sampai sekarang. Mau mandi sama masak pun susah," ungkap Astria, Selasa 22/12/2020. Selama hari kedua ini, Astria harus mengungsi ke tempat orang tuanya di Jalan Darussalam, Kecamatan Medan Petisah Medan. Dirinay berharap adanya perbaikan sesegera mungkin. "Kita harap segera diperbaiki dan yang paling penting harus serius juga untuk perbaikannya. Yang berdampak ini masyarakat, tapi ya mau gimana lagi kita harapkan tidak terjadi lagi hal seperti ini, pening betul kita kalau udah air mati," tutur Astria. Tidak adanya air selama dua hari tentu mengganggu beragam aktivitas mulai dari memasak, mencuci, maupun kebutuhan air minum. Keresahan ini juga turut dirasakan Riana Wulandari yang dua hari ini harus membeli air isi ulang untuk keperluan rumah tangga. Riana menuturkan, kejadian mati air ini sudah sering ia alami. Dirinya juga turut bingung masalah apa yang terjadi hingga membuat wilayah rumahnya berhenti dialiri air selama dua hari ini. "Resahlah kalau tidak ada air. Kita mau aktivitas juga nggak bisa. Terpaksa beli air galon ini. Heran juga ya soalnya ini udah sering kali mati tapi kenapa tidak ada perbaikan serius. Masalahnya kita bayar air terus rutin tapi pelayanan seperti ini. Semogalah cepat ada perbaikan," ucap Riana. Sebelumnya beberapa rumah di wilayah Jalan Sri Gunting sekitar sempat mengalami kemacetan air akibat hujan deras yang membuat aliran air bersih terganggu ke pelanggan.cr13/ Sebelumnya air di kompleks perumahannya mati pada 5 Juli lalu. "Bulan Juli kemarin itu mati juga, alasannya karena ada pengerjaan apa gitu deh lupa. Sekarang masak kita kena lagi," imbuh Theo. LABUHAN- Rasa kecewa dilontarkan para pelanggan PDAM Medan Labuhan akibat air yang mati saat perayaan hari raya Idul Adha 1442 H, Selasa 20/7/2021.Ini, dialami sejumlah pelanggan PDAM Medan Labuhan jalan M Basir, Lingkungan 31 Kebun Bundar, Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera itu, aktifitas pelaksanaan kurban yang berlangsung menjadi terganggu."Air sejak pagi sudah mati. mirisnya, pas pada perayaan Idul Adha 1442 H," kata Sutrisno salah satu warga setempat yang juga menyaksikan pelaksanaan sambung Sutrisno, kalau emang ada penggantian Valve katup mengapa pas di saat perayaan Idul Adha, kenapa tidak di hari sebelumnya idul adha," tegasnya. Kinoi
Pilihkota ATB Batam sebagai tempat kamu berlangganan PDAM. Klik tombol "Beli/Bayar". Jika nomor pelanggan yang kamu masukkan benar, maka akan muncul rincian tagihan rekening air PDAM kamu secara lengkap. Cek rekening air PDAM ATB Batam online juga bisa kamu lakukan melalui situs resmi PDAM ATB Batam.
- Puluhan warga Kecamatan Medan Marelan resah akibat air PDAM mati selama 5 hari dan akan mendatangi Kantor PDAM Cabang Medan Labuhan, Jalan KL Yos Sudarso, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan kedatangan masyarakat itu untuk memprotes serta mengeluhkan air bersih yang didistribusikan perusahaan Badan Usaha Milik Daerah BUMD tidak mengalir selama 5 hari.“Kami akan ke Kantor PDAM Medan Labuhan untuk mengeluhkan serta mempertayakan selama Lima hari air bersih tidak mengalir didaerah Pasar 3 Timur, Kecamatan Medan Marelan," ucap Hendra warga Pasar 3 Timur Medan Marelan, Rabu 16/6/2021.Diterangkannya, ketidaklancaran air mengalir ke rumah mereka, bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, air sudah sering terganggu dan tidak mengalir.“Air tidak mengalir bukan pertama kali terjadi. Tapi, sudah sering kami tak mendapatkan air bersih. Untuk apa setiap bulan harus membayar kalau air bersih tidak bisa didapatkan. Bayangkan saja, jangankan untuk cuci piring, untuk mandi aja, air tidak ada. Mau sampai kapan kami begini,” keluh pria berusia 36 tahun karena itu, dirinya bersama warga lainya berharap pihak Kantor PDAM Cabang Medan Labuhan dapat segera menindaklanjuti keluhan warga senada juga dikatakan warga lainya, Rudi 45 keluhan air bersih sudah lama dirasakan masyarakat. Namun, belum ada solusi dari PDAM Cabang Medan Labuhan untuk mengatasi dampak minimnya air yang mengalir.“Apa mereka tidak tahu, bahwa air ini adalah kebutuhan utama untuk di rumah tangga. Sehingga sampai sekarang belum ada solusi yang dilakukan oleh PDAM Cabang Medan Labuhan perihal tidak mengalirnya air bersih di Marelan,” ujar tidak ada alasan PDAM Cabang Medan Labuhan tidak memberikan air bersih. Apalagi warga setiap bulannya membayar tagihan air tersebut.“Kita sudah menjalankan kewajiban, membayar air setiap bulan. Namun, mengapa hak untuk mendapatkan air bersih saja sangat sulit. Kalau memang ada gangguan atas ketidaklancaran air, seharusnya PDAM Cabang Medan Labuhan melakukan perawatan atau pengawasan dengan baik. Jadi ada antisipasi sebelum terjadi gangguan. Sehingga air bersih dapat mengalir dan dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.ril
Xlr1b.
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/827
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/580
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/855
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/939
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/265
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/323
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/749
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/299
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/176
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/821
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/398
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/24
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/13
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/730
  • nmjv7s1l1k.pages.dev/371
  • kenapa air pdam mati hari ini di medan