ResellerTas Batam Tanpa Modal Batam merupakan salah satu kota yang sangat terkenal di Indonesia, selain itu kota Batam juga di kenal sebagai tempat berbelanja tas. Karena di sana banyak sekali di temui berbagai macam jenis tas yang di dapatkan dari beberapa Negara yang mengimport tas ke Kota Batam.
Siapa yang tidak ingin memiliki bisnis yang menguntungkan? Namun, tidak semua orang memiliki modal yang cukup untuk memulai bisnis. Jangan khawatir, saat ini ada banyak peluang bisnis yang bisa dijalankan tanpa modal besar, salah satunya adalah menjadi reseller tas dan sepatu. Apa Itu Reseller Tas dan Sepatu? Reseller tas dan sepatu adalah seseorang yang menjual produk tas dan sepatu dari produsen atau supplier tertentu. Reseller ini tidak memiliki stok sendiri, melainkan mengambil barang dari supplier kemudian menjualnya kembali dengan harga yang lebih tinggi. Keuntungan menjadi reseller tas dan sepatu adalah tidak perlu memikirkan stok barang, tidak perlu mengeluarkan modal besar untuk membeli barang, dan bisa menjual produk dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan. Keuntungan Menjadi Reseller Tas dan Sepatu Sebagai reseller tas dan sepatu, ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain Tidak perlu modal besar untuk memulai bisnis Tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa toko atau tempat usaha Tidak perlu memikirkan stok barang Mendapatkan harga khusus dari supplier Bisa menjual produk dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan Cara Menjadi Reseller Tas dan Sepatu Untuk menjadi reseller tas dan sepatu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain Cari supplier atau produsen tas dan sepatu yang bisa dipercaya Hubungi supplier atau produsen untuk menawarkan diri sebagai reseller Tentukan harga jual yang menguntungkan Promosikan produk melalui media sosial atau pasar online Proses pesanan dari pembeli dan kirimkan barang ke alamat pembeli Terima pembayaran dari pembeli dan bayar ke supplier atau produsen Pasar Potensial untuk Reseller Tas dan Sepatu Sebagai reseller tas dan sepatu, ada beberapa pasar potensial yang bisa dimanfaatkan, antara lain Pasar online seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, dan lain-lain Pasar offline seperti pasar tradisional, toko-toko sepatu dan tas, dan lain-lain Pasar khusus seperti pasar malam, bazaar, dan lain-lain Dengan memanfaatkan pasar-pasar tersebut, reseller tas dan sepatu bisa lebih mudah memasarkan produk dan meningkatkan penjualan. Tips Menjadi Reseller Tas dan Sepatu yang Sukses Untuk menjadi reseller tas dan sepatu yang sukses, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, antara lain Pilih supplier atau produsen yang berkualitas dan terpercaya Tentukan harga jual yang kompetitif dan menguntungkan bagi pembeli dan reseller Promosikan produk secara kreatif dan menarik di media sosial atau pasar online Berikan pelayanan yang baik dan responsif kepada pembeli Perbanyak koneksi dan jaringan untuk memperluas pasar Konsisten dan sabar dalam menjalankan bisnis reseller tas dan sepatu Kesimpulan Jadi, menjadi reseller tas dan sepatu adalah salah satu peluang bisnis menarik yang bisa dijalankan tanpa modal besar. Keuntungan yang bisa didapatkan juga cukup menjanjikan, terutama jika dilakukan dengan tekun dan kreatif. Jangan lupa untuk selalu memilih supplier atau produsen yang berkualitas dan terpercaya, serta memberikan pelayanan yang baik dan responsif kepada pembeli. Selamat mencoba! 2020-08-27 ResellerTas Dan Sepatu Tanpa Modal Tas merupakan salah satu kebutuhan bagi setiap wanita, karena sering digunakan dalam setiap harinya. Tas menjadi salah satu bentuk fashion bagi setiap wanita, oleh sebab itu tas banyak digunakan di semua kalangan. Karena banyaknya peminat, tas diproduksi dengan berbagai macam model, warna dan merk yang Perkembangan teknologi informasi membawa perubahan yang sangat besar. Dengan internet, kamu bisa memulai bisnis online kamu sendiri dengan modal nyaris nol rupiah. Salah satu yang bisa kamu geluti tanpa modal adalah dengan menjadi reseller. Dengan mengetahui ide usaha reseller dan cara reseller online shop, maka kamu bisa memanfaatkan teknologi untuk mendapatkan keuntungan. Apa itu usaha reseller? Reseller berasal dari kata re kembali dan seller penjual. Jadi usaha reseller adalah usaha yang dilakukan perusahaan atau individu yang membeli barang atau jasa dengan tujuan untuk dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan. Keuntungan menjadi reseller? Usaha reseller banyak keuntungannya Foto Shutterstock Ketika kamu memiliki ide usaha reseller, maka kamu sudah memiliki sedikit modal untuk menjadi reseller online shop. Sebab, saat ini menjadi reseller online shop adalah cara paling baik untuk memulai usaha. Perubahan pola konsumsi masyarakat dari belanja offline ke online membuat peluang usaha reseller online shop menjadi sangat terbuka. Dengan modal smartphone kamu bisa menjalankan sendiri ide usaha reseller dari rumah. Waktu yang diperlukan untuk menjalankan usaha reseller online shop juga sangat fleksibel, tanpa perlu tempat luas dan stok barang yang terlalu banyak. Itulah sebabnya menjadi reseller online shop memiliki risiko yang kecil namun bisa mendatangkan keuntungan yang lumayan. Keuntungan usaha reseller online shop yang lain 1. Menambah relasi bisnis karena reseller tidak hanya bekerja sama dengan satu supplier saja. Relasi bisnis harus dibangun untuk mendapatkan supplier dengan harga lebih murah dan kemudahan pembayaran. 2. Biaya produksi minimal karena tidak perlu biaya produksi barang. 3. Memiliki pilihan produk untuk dijual kembali yang sangat banyak dengan bermacam-macam jenis dan kualitas. 4. Reseller bisa menentukan harga jual dan mencari perbandingan dengan produk sejenis. 5. Pemasaran lebih mudah Ide usaha reseller yang bisa kamu geluti saat ini. 1. Menjadi reseller produk pakaian, sepatu, dan tas Produk fesyen, seperti pakaian, sepatu, dan tas menjadi produk yang banyak dicari saat ini. Apalagi saat ini banyak produsen-produsen baik skala korporasi maupun individu yang menjual produknya secara online di Instagram maupun online shop. Beberapa produk fashion yang banyak dicari tersebut antara lain piyama oneset, sepatu kulit, kemeja flanel, tunik, daster arab, jam tangan, dompet, sandal, gamis syari, celana pria, hingga jaket. 2. Produk kecantikan dan kosmetik Seperti halnya fashion, produk kecantikan dan kosmetik juga banyak dicari di toko online. Oleh karena itu, menjual produk kecantikan dan kosmetik menjadi ide usaha reseller yang patut dipertimbangkan. Kamu bisa memilih berbagai jenis dan brand makeup beserta peralatannya, termasuk produk perawatan kulit, tubuh, dan rambut. 3. Menjadi reseller obat herbal, suplemen, dan alat kesehatan Pandemi Covid-19 membuat kesadaran masyarakat untuk hidup sehat semakin tinggi. Oleh karena itulah permintaan obat dan alat kesehatan menjadi meningkat tinggi. Kamu juga bisa menggabungkan ide usaha reseller kamu dengan menjual obat herbal dan suplemen kesehatan yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh. Cek obat herbal dan suplemen kesehatan yang memiliki kualitas dan manfaat yang beragam. Cek dan bandingkan berbagai produk tersebut di berbagai marketplace. Selain obat dan alat kesehatan, produk penurun berat badan juga banyak diminati. Jadi diversifikasikan produk sehingga kemungkinan bakal laku semakin besar. 4. Menjadi reseller produk dan alat olahraga Seperti juga produk kesehatan, produk olahraga saat ini juga banyak dicari. Kamu bisa mengikuti trend olahraga yang saat ini sedang digemari masyarakat seperti olahraga bersepeda, memancing, lari, dan camping. Pilih brand produk olahraga yang sudah dikenal masyarakat. 5. Menjadi reseller produk hobi Selain olahraga terutama sepeda, banyak orang yang menekuni hobi baru di saat pandemi. Salah satu trend hobi yang sedang naik daun adalah berkebun. Jadi kamu bisa mulai menjual peralatan berkebun atau bahkan tanaman hias jika menemukan supplier yang tepat. Cara menjadi reseller online shop yang sukses 1. Tentukan produk yang akan dijual kembali Yang pertama perlu kamu lakukan tentu saja menentukan produk yang akan dijual kembali. Kamu bisa memilih ide usaha reseller yang sudah disebutkan di atas. Apakah itu fashion, kosmetik, atau perlengkapan olahraga. Riset kecil-kecilan mengenai kebutuhan dan target pasar dari produk yang akan kamu jual tersebut. Apakah permintaannya cukup besar? Setelah itu ketahui seluk beluknya, harganya, termasuk detailnya. 2. Tentukan supplier yang baik Setelah menentukan barang yang ingin dijual kembali termasuk detailnya, maka langkah kedua adalah menentukan siapa yang akan menjadi pemasok atau suppliernya. Pastikan supplier tersebut memiliki kredibilitas dan rekam jejak yang baik. Selain memastikan keberlangsungan pasokan, kamu juga perlu melakukan negosiasi harga dan pembayaran. Jika kamu memilih untuk mencoba menjadi reseller online shop, maka kamu juga perlu memastikan apakah mungkin mengubah merek? 3. Tetapkan harga yang terjangkau pasar Selain kualitas produk, menentukan harga yang pas dan terjangkau juga sangat penting. Apalagi di online shop, sebab perilaku membeli konsumen biasanya sangat ditentukan oleh harga. Harga yang murah akan menjadi pertimbangan pertama konsumen. Walau harga murah membuat margin penjualan menurun, namun dengan jumlah penjualan yang banyak keuntungan kamu juga akan lebih besar. Jadi intinya kamu bisa mengejar keuntungan dari total volume penjualan bukan margin per penjualan produk. 4. Kenali kompetitor Dengan banyaknya online shop, maka tidak dapat dimungkiri, semakin ketat pula persaingan. Dengan mengetahui kompetitor, maka kamu bisa mengambil posisi dan cara pemasaran yang efektif. Untuk meningkatkan penjualan maka kamu bisa menawarkan diskon yang lebih besar dibandingkan dengan kompetitor, atau memberikan gimmick yang tidak diberikan kompetitor. Jadi kenali kekuatan dan kelemahan yang dimiliki kompetitor dan fokuslah dengan kekuatan yang kamu miliki, sehingga kamu bisa memenangkan persaingan. 5. Gunakan teknik pemasaran yang sesuai Setelah mengetahui posisi kamu dibandingkan kompetitor, maka kamu bisa merencanakan teknik pemasaran yang sesuai untuk memenangkan persaingan. Kamu bisa metode pemasaran yang tepat, seperti media sosial, media cetak majalah, koran, atau surat kabar, ataupun media elektronik televisi dan radio. 6. Gunakan media sosial dengan baik untuk mempromosikan produkmu Promosi di media sosial menjadi salah satu dari teknik pemasaran paling ampuh dan murah dalam bisnis online. Metode promosi biasanya dilakukan melalui akun media sosial, misalnya Facebook, Instagram, Twitter, blog, website, ataupun online marketplace. Posting foto, testimoni, dan juga caption yang menarik sehingga produk kamu semakin dikenal. Testimoni konsumen juga penting untuk menambah kredibilitas sebagai reseller online shop. 7. Jangan pelit dengan promo Di tahap awal menjadi reseller toko online, kamu perlu membangun konektivitas dengan calon pelanggan. Kamu bisa menarik atensi dengan memberikan promo menarik. Selain diskon, kamu bisa memberikan sejumlah bonus. Gunakan event-event tertentu untuk memberikan promo dan bonus. Selain ide usaha reseller, cara bisnis apa lagi yang tidak membutuhkan modal besar? Selain reseller, kamu bisa menggunakan skema dropship dan preorder untuk memulai bisnis online. Dengan skema dropship dan preorder, masalah itu bisa diselesaikan. Kamu hanya perlu nomer telepon, internet, dan kemampuan menjual untuk memulai bisnis online. Baca juga 5 Cara Memulai Bisnis Online Dropship Kamu tentu sudah sering dengar kata ini namun masih bingung mengartikannya. Mungkin itu yang ada di kepala kamu saat mendengar kata dropship. Pada intinya dropship hampir sama dengan reseller, yaitu sama-sama menjual ulang. Bedanya, dropship hanya sebagai perantara. Dropsiper tidak terikat dengan jumlah barang yang harus dibeli. Dia juga tidak terikat dengan harga dari supplier atau tidak perlu mengejar potongan harga dari supplier atau produsen karena seorang dropshiper bisa menaikkan harga jual produk untuk mendapat keuntungan. Di sinilah perbedaan dropship dan reseller. Seorang reseller akan membeli barang dalam jumlah banyak agar mendapat harga grosir kemudian menjualnya kembali dengan harga tinggi. Sementara dropshipper hanya bertindak sebagai penghubung antara supplier dan konsumen. Perbedaan lain dari dropship dan reseller adalah reseller perlu mengeluarkan modal untuk membeli barang terlebih dahulu. Sementara dropship rata-rata tidak membutuhkan modal besar. Tapi cara ini bukan berarti bebas risiko. Karena harus menaikkan harga, biasanya harga jual barang dari dropshipper lebih mahal ketimbang harga jual rata-rata. Sehingga ada risiko sulit menjual barang, karena pastinya pembeli bakal memburu harga termurah untuk produk yang sama. Keuntungan menjadi dropshipper 1. Tidak memerlukan modal besar, bahkan bisa dikatakan tanpa modal 2. Kamu tidak perlu menyetok barang sehingga tidak mengeluarkan biaya perawatan 3. Tidak memerlukan ruang besar untuk menyimpan barang 4. Kamu tidak perlu bingung-bingung dengan proses packaging ataupun pengiriman barang Kekurangan menjadi dropshipper 1. Karena tidak memiliki barang sendiri, maka kamu tidak memiliki product knowledge. 2. Promosi langsung kurang efektif karena tidak memiliki produk fisiknya. Baca juga Cara Meningkatkan Transaksi Bisnis Online yang Bisa Kamu Terapkan dengan Mudah Foto Shutterstock Preorder Pengertian preorder PO sebenarnya tak terbatas pada penawaran barang yang belum produksi. Preorder juga berlaku untuk pemesanan barang yang stoknya belum ada atau belum dikirim dari supplier. Bisa dikatakan bahwa bisnis dengan sistem PO adalah contoh bisnis yang cocok untuk kamu yang memiliki modal terbatas, karena tidak perlu menyediakan produk yang sudah jadi atau ready stock. Bisa dikatakan, konsep ini adalah pelengkap dari dua metode berwirausaha di atas. Dengan preorder, kamu bisa menerapkan konsep reseller yang membeli dalam jumlah besar untuk mendapt potongan harga sekaligus bertindak seperti dropshiper yang memulai usahanya tanpa modal. Caranya adalah dengan menawarkan dulu barang yang bakal dijual ke beberapa calon pembeli hingga jumlah pembeli yang menyatakan minat mencapai jumlah tertentu. Setelah itu, kamu bisa meminta calon pembeli membayar dulu separuh harga atau bahkan membayar penuh alias full payment. Uang pembayaran dari pembeli, kemudian kamu belanjakan barang sesuai yang dipesan. Baca juga Ide Bisnis Online untuk Pemula yang Efektif Hasilkan Keuntungan Sudah mengerti sekarang? Metode manapun yang kamu pilih, sesuaikan dengan profil keuangan dan kepribadianmu. Selamat berbisnis. i96ctz.